

Saat ini, tren berkebun semakin populer, tak hanya sebagai hobi, tetapi juga sebagai bisnis yang menguntungkan. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah mengubah pekarangan rumah menjadi ladang cuan dengan berbisnis tanaman hias.
Dengan kemudahan akses ke informasi serta permintaan pasar yang terus berkembang, bisnis tanaman hias menjadi pilihan yang menarik bagi siapa saja yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan atau bahkan menjadikannya sebagai usaha utama.
Mengapa Bisnis Tanaman Hias?
Bisnis tanaman hias kini semakin diminati karena permintaan yang terus meningkat. Tanaman hias tidak hanya mempercantik rumah, tetapi juga memberikan manfaat bagi kesehatan, seperti meningkatkan kualitas udara. Banyak orang mulai menganggap tanaman sebagai investasi, mengingat harga beberapa jenis tanaman yang terus meroket.
Dengan beragam pilihan jenis dan bentuk, pasar tanaman hias menawarkan peluang besar bagi para pengusaha. Selain itu, untuk mendukung modal bisnis tanaman hias, kamu bisa mempertimbangkan cara investasi yang aman seperti investasi deposito.
Menggunakan kalkulator deposito bisa membantu menghitung potensi keuntungan dari bunga deposito, yang dapat mendukung pendanaan untuk bisnis tanaman hias. Dengan perencanaan yang baik, bisnis ini dapat berkembang pesat dan memberikan keuntungan yang stabil.
Jenis-Jenis Tanaman Hias yang Paling Laku dan Mahal
Beberapa jenis tanaman hias tidak hanya memiliki nilai estetika tinggi, tetapi juga harga jual yang cukup mahal. Berikut adalah beberapa jenis tanaman hias yang paling laku dan mahal di pasaran:
1. Monstera
Monstera adalah salah satu tanaman hias yang sangat populer dengan daun besar dan berlubang. Tanaman ini sering digunakan sebagai elemen dekoratif di ruang tamu atau kantor. Jenis Monstera yang paling mahal adalah Monstera deliciosa variegata, yang memiliki corak putih pada daunnya. Harganya bisa mencapai jutaan rupiah tergantung ukuran dan coraknya.
2. Philodendron
Philodendron adalah tanaman hias yang dikenal dengan daun besar dan bentuknya yang elegan. Tanaman ini memiliki banyak varian, dan beberapa di antaranya sangat dihargai oleh kolektor tanaman.
Salah satu jenis yang paling mahal adalah Philodendron pink princess, yang memiliki daun berwarna merah muda kontras dengan hijau daun utamanya. Jenis lain seperti Philodendron mamei dan gloriosum juga cukup mahal karena kelangkaannya.
3. Ficus
Ficus, atau lebih dikenal dengan pohon karet, adalah tanaman hias yang cukup populer di pasaran. Beberapa varietas Ficus, seperti Ficus lyrata (Fiddle Leaf Fig) dan Ficus elastica (Rubber Plant), sering digunakan sebagai tanaman indoor karena kemampuannya dalam menyaring udara dan menambah keindahan ruang. Harga Ficus dapat bervariasi tergantung pada ukuran dan jenisnya, dengan Ficus lyrata variegata yang memiliki harga jual tinggi.
4. Kaktus dan Succulent
Kaktus dan succulent semakin populer karena perawatannya yang mudah dan bentuknya yang unik. Tanaman ini tidak membutuhkan banyak air dan bisa tumbuh dengan baik di lingkungan yang terang.
Beberapa jenis kaktus dan succulent, seperti Kaktus Echinocactus grusonii dan Succulent Lithops, dapat dihargai sangat mahal. Tanaman ini sering dipilih karena bentuknya yang menarik dan kemampuannya untuk bertahan hidup dalam berbagai kondisi, menjadikannya pilihan favorit di kalangan pecinta tanaman hias yang sibuk.
5. Orchid
Anggrek (Orchid) adalah tanaman hias yang sangat digemari karena bunga-bunganya yang indah dan elegan. Bunga anggrek memiliki banyak varian, dan beberapa di antaranya sangat langka dan mahal. Anggrek jenis Phalaenopsis, Cattleya, dan Vanda termasuk yang paling dicari di pasaran.
Harga anggrek dapat bervariasi, tergantung pada spesies dan keindahan bunga yang dihasilkan. Beberapa anggrek langka, seperti anggrek hitam dari Papua, dapat dijual dengan harga yang sangat tinggi. Keindahan bunga dan cara perawatan yang sedikit lebih rumit membuat anggrek menjadi tanaman hias premium dengan harga jual yang sangat menggiurkan.
6. Bonsai
Bonsai sebenarnya adalah seni menanam pohon miniatur yang berasal dari Jepang. Tanaman ini membutuhkan perawatan yang telaten dan teknik pemangkasan yang tepat agar bisa tumbuh menjadi bonsai yang indah dan bernilai tinggi.
Bonsai yang sudah berusia tua dan memiliki bentuk yang unik sering kali dijual dengan harga yang sangat mahal. Selain memberikan nilai estetika, bonsai juga memiliki makna filosofis yang mendalam, sehingga banyak kolektor yang rela mengeluarkan uang lebih untuk memilikinya.
Keuntungan Bisnis Tanaman Hias
Bisnis tanaman hias semakin populer dan menawarkan banyak keuntungan bagi para pelaku usaha. Di bawah ini merupakan beberapa alasan mengapa bisnis ini begitu menguntungkan:
- Permintaan Tinggi: Tanaman hias semakin diminati untuk dekorasi rumah dan ruang kantor.
- Peluang Investasi: Beberapa jenis tanaman hias memiliki nilai jual yang tinggi.
- Fleksibilitas Bisnis: Bisnis tanaman hias bisa dijalankan di rumah atau dengan skala besar.
- Modal Terjangkau: Memulai bisnis tanaman hias membutuhkan modal yang relatif kecil, cocok untuk pemula.
Jika kamu tertarik mengembangkan bisnis tanaman hias dan membutuhkan modal tambahan, investasi deposito bisa menjadi solusi yang tepat. Deposito menawarkan keuntungan tetap dalam bentuk bunga yang dibayar secara berkala, yang dapat digunakan untuk membeli bibit tanaman, memperluas lahan, atau biaya operasional lainnya.
Untuk memulai, Aplikasi digibank by DBS memberikan akses mudah dan aman untuk berinvestasi dalam berbagai instrumen finansial, termasuk deposito. Melalui aplikasi ini, kamu juga bisa mendapatkan panduan finansial dari advisor, notifikasi, dan kelas edukasi finansial yang membantu kamu membuat keputusan investasi yang lebih cerdas.
Jika ingin investasi yang lebih aman, coba kalkulator deposito di Aplikasi digibank by DBS yang menawarkan bunga kompetitif hingga 5% p.a., dengan tenor fleksibel mulai dari 1 hingga 12 bulan, serta dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Klik di sini untuk informasi lebih lengkap.