Inilah 5 Gejala Covid-19 Omicron yang Sekarang Masuk ke Indonesia – Beberapa bulan belakangan ini Indonesia kembali dikejutkan dengan varian baru covid-19 omicron. Berita ini diumumkan oleh Budi Gunadi Sadikin selaku Menteri Kesehatan.
Ada satu kasus positif yang terdeteksi di Indonesia yakni petugas kebersihan yang ada di RSDC Wisma Atlet. Ini adalah kasus pertama varian omicron masuk ke Indonesia yang mulanya berasal dari terdeteksinya tiga orang petugas kebersihan yang bekerja di wisma atlet.
Sedangkan ada dua lagi yang positif, tetapi dipastikan tidak terkena varian dari virus yang berasal dari Afrika Selatan tersebut. Dan ketiga orang yang terdeteksi gejala covid-19 omicron ternyata tidak memiliki gejala. Mereka juga sudah menjalani karantina yang dilakukan di wisma atlet. Bahkan mereka sudah menjalani tes pcr yang kedua kemudian mendapatkan hasil negatif.
Gejala Covid-19 Omicron Berbeda dengan Varian Lainnya
Terdapat beberapa perbedaan yang terdapat pada gejala covid-19 omicron dengan virus corona lainnya. Jadi jika pada gejala covid-19 yang lain menyebabkan terjadinya kehilangan indra perasa dan penciuman, berbeda halnya dengan gejala omicron ini. Bahkan tidak ada penurunan kadar oksigen yang terjadi dalam tubuh penderitanya.
Sehingga bisa dikatakan jika gejala dari virus covid-19 jenis ini hampir sama dengan orang yang sedang terkena flu ringan. Tidak hanya itu, gejalanya juga bisa dilihat dari adanya rasa lelah yang begitu ekstrim dan rasa sakit yang terjadi di kepala dan badan selama dua hari. Nah, jika kamu ingin mengetahui lebih detail terkait gejala dari covid-19 omicron ini, kamu bisa simak penjelasan di bawah ini:
1. Kelelahan
Yang pertama, biasanya penderita dari covid-19 omicron akan merasakan kelelahan. Kelelahan yang akan dirasakan oleh pasien tidak hanya lelah fisik saja tapi juga lelah mental. Lelah mental dalam hal ini adalah merasa lelah dan merasa terpuruk secara emosional. Pasien akan merasa jika diri mereka kurang produktif serta terjadi penurunan fungsi kognitif di dalam dirinya seperti sulit fokus atau berkonsentrasi pada saat mendapatkan tugas ataupun pekerjaan.
Gejala covid-19 omicron satu ini juga bisa dilihat dari fisik dimana para pasien penderita covid-19 omicron akan merasa sulit melakukan berbagai hal yang biasanya mereka lakukan misalnya menaiki tangga. Hal ini dikarenakan otot tubuh menjadi lemah.
2. Sakit Kepala
Selain itu, gejala covid-19 omicron yang kedua adalah sakit kepala. Sakit kepala adalah gejala selanjutnya yang akan dialami oleh penderita omicron. Jadi biasanya sakit kepala akan terjadi selama tiga hari dengan intensitas mulai dari nyeri sedang sampai parah.
Sakit kepala yang diderita akan menyerang di kedua sisi jadi bukan hanya salah satunya saja. Biasanya pasien covid-19 merasakan kepala yang seperti berdenyut, tertusuk atau tertekan. Dan sakit kepala pun tidak akan hilang meskipun pasien sudah mengonsumsi obat sakit kepala.
3. Sakit Dan Nyeri Pada Seluruh Tubuh
Gejala selanjutnya yang timbul dari covid-19 omicron adalah sakit dan nyeri di seluruh tubuh. Ini juga menjadi salah satu gejala yang sangat umum terjadi. Sakit dan nyeri akan terasa terutama pada bahu dan kaki.
4. Tenggorokan Menjadi Gatal dan Sakit
Gejala covid-19 omicron yang keempat adalah tenggorokan menjadi gatal dan sakit. Penderita omicron akan merasakan sakit tenggorokan ringan yang berlangsung tidak sampai lebih dari 5 hari. Tapi meskipun begitu, tenggorokan yang sakit bisa menyebabkan iritasi dan juga nyeri ketika pasien sedang menelan makanan.
5. Pilek
Pilek menjadi gejala covid-19 varian omicron yang terakhir. Jika selama ini kamu merasa pilek dan sakit kepala yang terjadi di dalam tubuh dikarenakan masalah infeksi, sekarang kamu harus lebih waspada.
Sebab pilek dan sakit kepala sudah menjadi salah satu gejala yang terpapar dari covid-19. Jadi jika kamu merasa pilek dan sakit kepala atau sudah merasakan gejala-gejala lain yang sama seperti gejala orang terpapar virus covid-19 omicron, atasi dengan segera.
Jadi, itulah beberapa gejala covid-19 omicron yang harus kamu ketahui dan kenali. Jika kamu sudah mengetahui berbagai gejala dari virus ini, sebaiknya segera kunjungi dokter setelah merasakan berbagai gejalanya.
Tentunya tetap jaga kesehatan diri dan keluarga ya parents. Tetap patuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, sosial distancing, dan lainnya ya terutama jika berada di luar rumah. Semoga kita selalu sehat. ^^
2 Komentar. Leave new
[…] saat proses pembelajaran daring yang berlangsung cukup lama kemarin karena situasi pandemi Covid-19. Mengaku bosan dan kurang mengerti mereka malah keasyikan bermain. Efeknya anak-anak banyak yang […]
[…] itu saya malas sekali untuk ke bank karena kondisi yang sedang hamil. Ditambah lagi sedang masa pandemi covid-19. Makin serem kan mau ke tempat publik. Nah, kebetulan sekali saya mendapatkan informasi tentang blu […]